CAKUT sangat bervariasi, dapat terjadi hanya di ginjal saja atau juga hingga ke organ traktus urinarius lainnya.
Ultrasonografi adalah imaging pilihan untuk melihat anatomi ginjal dan ureter sedangkan Voiding cystourethrografi (VCUG)/ Refluk studi merupakan pemeriksaan kontras untuk melihat abnormalitas kandung kemih dan ureter.
Berikut ini jenis-jenis kelainan yang dapat terjadi:
- Anomali ginjal (malformasi ginjal) berupa: renal agenesis, renal hipoplasia, renal malposisi, renal displasia (Multicystic dysplastic kidneys) dan ginjal duplek
- Anomali ureter berupa : Ureteropelvic junction obstruction (UPJO/ PUJO), Ureteroversical junction obstruction, Ureteroversical junction incompetence, duplikasi ureter.
- Anomali vesika urinaria
- Anomali urethra
Ultrasonografi adalah alat diagnosis awal dalam identifikasi CAKUT. Bila ditemukan adanya abnormalitas dari ginjal maupun dilatasi ureter, maka akan dilanjutkan dengan pemeriksaan VCUG untuk mengidentifikasi ada tidaknya vesicoureteral reflux (VUR). Selain VCUG, dapat juga dilakukan pemeriksaan IVP atau jika diperlukan dapat dilakukan pemeriksaan yang lebih canggih dan superior seperti CT Scan (CT IVU) dan MR Urografi.
1. Renal Agenesis
Renal agenesis IVP
2. Renal Hypoplasia
Renal hipoplasia yang disertai dengan hipertropi kompensatoar dari renal kanan. Lihat pula adanya duplikasi ureter kiri. Vegar-Zubović, Sandra & Kristic, Spomenka & Lincender, Lidija. (2011). Magnetic resonance urography in children – When and why?. Radiology and oncology. 45. 174-9. 10.2478/v10019-011-0023-6.
3. Renal Malposisi : Cross Renal Ectopia
Ramanathan S, Kumar D, Khanna M, Al Heidous M, Sheikh A, Virmani V, Palaniappan Y. Multi-modality imaging review of congenital abnormalities of kidney and upper urinary tract. World J Radiol 2016; 8(2): 132-141
4. Renal Fusion : Horseshoe Kidney
5. Multicystic Dysplastic Kidney
6. Renal Duplex
7. Double Collecting System
Ada 2 jenis: Seperti pada nomer 2 dan nomer 6
- incomplete (double ureter yang menyatu pada pertengahan ureter) dan
- complete (double ureter memiliki UVJ sendiri-sendiri)
8. Uretero-Pelvic Junction Obstruction (UPJO/ PUJO)
9. Ureterocele (Cobra- Head Sign)
Ureterocele adalah sebuah kantung (cele) yang terbentuk pada ujung distal ureter yang berada di dalam bladder. Gambaran ureterocele ini serupa gambaran kepala ular kobra pada saat pemeriksaan kontra sehingga sering disebut cobra-head sign.
10. Congenital Megaureter
Ureter disebut membesar jika diameternya melebihi 3-8 mm. Biasanya muncul dengan keluhan Vesicoureteral Reflux (VUR).
radiologykey.com
11. Congenital Bladder Diverticulum
Primary congenital bladder diverticula: Where does the ureter drain? Macedo Antonio, Garrone Gilmar, Ottoni Sérgio Leite, Oliveira Diego Estevam, do Rosário Souza Geórgia Rubiane Meira, da Cruz Marcela Leal. Year : 2015 | Volume: 12 | Issue Number: 4 | Page: 280-285
12. Weigert Meyer Rules
Dikenalkan oleh Weigert and Meyer
- Dengan adanya duplikasi komplit ureter, ureter yang berasal dari pole atas ginjal akan masuk ke dalam bladder lebih inferior dan medial dari insersi ureter yang normal yang berasal dari pole bawah ginjal.
- Ureter yang berasal dari pole atas ginjal ini biasanya akan menjadi ureterocele karena insersinya yang ektopik sehingga mengalami obstruksi. Sebaliknya, UVJ normal yang berasal dari ureter pole bawah ginjal sangat rentan mengalami VUR disebabkan karena adanya ureterocele yang mengganggu dinding buli.
(Fundamentals of Diagnostic Radiology edited by William E. Brant, Clyde A. Helms)
